Chrome Pointer

Jumat, 24 Juli 2015

SILAKAN JATUH CINTA, DAN BERSIAPLAH NYERI KARENA PATAH HATI


Cinta adalah purba. Dia dimakan tahun, dihabisi oleh senja, tetapi tetap saja bertahan untuk tak menua. Cinta adalah purba, tema itu-itu saja yang terus mengabdi dalam cerita. Kau bisa menemukan cinta dalam cerita paling tua, di tiap belahan bumi mana saja.

Cinta seperti terserak dan orang-orang memungutinya dengan bahagia. Dari dongeng naif Cinderella, kisah tak sudah Rama dan Sita, hingga cerita panjang tentang Paris dan Helena dalam perang Troy. Kau meneukan pemicu yang sama, cinta. Mitologi dari seluruh dunia, cerita rakyat dari seluruh pelosok-pelosok tak bernama, semua mengirimkan kisah yang sama purbanya.

Namun, kau juga tahu, bahwasannya yang dikatakan orang-orang bahwa cinta tak melulu tentang langit biru dan matahari yang teduh. Cinta bukan hanya gula-gula manis dalam mimpi kanak-kanak. Dan, tak sekedar tentang berjalan bersisian dengan hati, berirama, bersahutan. Cinta mampu menjelma gulita, sampai kau merasa sesak karena tak bisa menebak arahnya. Dan tentu saja, cinta seringkali malah membuatmu menyesali akan keberadaannya. Cinta akan membuat hatimu patah sehingga melihat saja kau akan merasa susah.

Lalu, bagaimana kau melewatkan hari saat cintamu tak jua sampai. Saat hatimu memilih untuk terus patah? Apakah kau akan tetap memaksa memiliki cintamu dengan cara apapun? Mungkin kau menginginkan dirimu menjelma sebatang pohon, yang menyetia sepanjang musim, menunggu cintamu kembali untuk sekedar menyapa.

Seperti halnya cinta, hati yang patah bisa juga membuatmu bergerak ke segala arah, melakukan hal-hal yang selama ini tak kau sangka.

Dan hati yang patah, jantung yang berdebar dengan rasa nyeri adalah paket yang harus kau terima saat kau berani jatuh cinta.

Kau harus siap patah dengan segala metafora cinta yang ada dan siap menghadangmu. Patah hati, ya patah hati, seperti saat jantungmu berdetak didalam rasa nyeri dengan kenangan yang menerormu setiap hari.

Dan rindu yang ingin kau gerus karena terus memanipulasi hati. Namun, itu resiko saat kau ingin bicara cinta, bukan?

Cinta membuatmu memilih untuk jatuh cinta dengan berbagai alternatif cara. Bagi seorang lelaki, ia ingin memilih untuk memiliki perempuan yang ia cinta dengan cara yang paling tak kau sangka. Kau akan dibuat berpikir ulang tentang makna cinta yang selama ini kau kenal. Sementara ada pula kisah sedih dalam cerita cinta paling setia, dan kau akhirnya tahu jua bahwasannya setia dan cinta tak akan berjalan beriringan bersama.

Beberapa orang percaya, saat patah hati, kau akan menulis lebih banyak. Aku pun juga percaya itu. Patah hati membuatmu bisa produktif dan kadang-kadang menemukan cinta yang semula tak tampak saat kau jatuh cinta.

Bagaimana dengan dirimu? Jika kau disuruh memilih, bagaimana caramu menghadapi patah hati?

Silakan jatuh cinta, dan bersiaplah nyeri karena patah hati!

0 Comment: